Perhiasan umumnya selain untuk investasi juga berguna untuk menambah percaya diri dalam penampilan, khususnya para wanita. Sedangkan perhiasan itu sendiri terdiri dari beberapa jenis misalnya perhiasan modern ada juga perhiasan tradisional dari The Palace yang lebih sering dipakai untuk acara pernikahan. Dan biasanya di dalam suatu pernikahan, para pengantin akan dihiasi dengan aksesori tradisional yang menyesuaikan dengan daerahnya.
Sedangkan di negara kita memiliki beragam adat istiadat yang semuanya mempunyai keunikan-keunikan budaya. Indonesia dikenal dengan berbagai perhiasan yang menarik, serta untuk menambah keanggunan yang memakainya. Ada bermacam-macam kerajinan tradisional yang penuh warna dan sering kita lihat yang penuh dengan sarat atau simbol.
Selain itu juga menghadirkan panorama perhiasan paling beragam di dunia dengan tetap mempertahankan keaslian daerah tertentu. Dan Perak adalah bahan yang paling umum digunakan oleh masyarakat pedesaan, tetapi ada juga yang terbuat dari emas.
Beberapa Cara Untuk Menjaga Kualitas Perhiasan
Untuk menjaga kualitas perhiasan, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar tidak mudah pudar warnanya, diantaranya:
- Jangan dekatkan perhiasan dengan bahan kimia
- Untuk menghindari gesekan dengan benda lain, perhiasan sebaiknya diletakkan terpisah atau dibuatkan kotak khusus.
- Ketika tidur, sebaiknya kamu melepaskan perhiasan agar tidak melukai tubuh.
- Untuk jenis perhiasan bacan, kamu bisa menggosoknya dengan kain agar warnanya tetap terjaga.
- Untuk membersihkan perhiasan, bisa menggunakan dengan air hangat dan sabun, caranya membuat larutan pembersih lalu rendam perhiasannya kemudian gosok dengan sikat gigi.
Perhiasan daerah Indonesia dikenal luas karena warna-warna cerah serta kehalusannya,mereka biasanya dihiasi dengan karang atau kadang-kadang dengan enamel biru tua, hijau dan kuning. Mereka dipartisi dengan benang atau tanda air, yang utama adalah gelang lengan atau pergelangan kaki, cincin, kalung dan anting-anting. Salah satu perhiasan tradisional adalah dengan desain penuh, berongga atau kerawang dihiasi dengan rantai panjang dan dihiasi dengan karang.
Mutiara
Salah satu perhiasan yang banyak digunakan adalah mutiara, yaitu bubuk kaca yang dihancurkan untuk dipadatkan dan dibentuk menjadi segitiga atau bulat. Mutiara merupakan pesona keberuntungan dan setiap warna diisi dengan warna: kuning mempromosikan keramahan, merah membawa keutamaan karang dan putih adalah kemurnian perawan.
Memadukan Perhiasan Modern Dan Tradisional
Seperti yang kita ketahui jika perhiasan modern dan tradisional mempunyai keunikan masing-masing serta mempunyai kekayaan motif dan material yang juga beragam. Perpaduan perhiasan etnik dan modern merupakan warisan Tiongkok, Arab, Eropa, serta daerah yang menampilkan keindahan.
Perhiasan tradisional adalah kekayaan dari berbagai budaya di Negara kita, yang banyak menampilkan motif, bahkan dalam pemasarannya, sudah terkenal mencapai pembeli mancanegara. Yang kita ketahui ada 2 jenis perhiasan etnik yaitu perhiasan yang bisa kita gunakan sehari-hari maupun yang digunakan hanya pada saat acara-acara tertentu saja. Bahkan untuk setiap daerah memiliki motif yang mewakili daerah masing-masing.
Perbedaan pembuatan perhiasan modern dan tradisional diantaranya: jika modern mempunyai kebebasan dalam memilih motifnya, sedangkan tradisional lebih diatur motifnya. Untuk tren yang banyak digemari, motif perhiasan terus berubah sesuai perkembangan jaman, tidak hanya model modern, yang etnik pun juga banyak digemari.
Umumnya motif tradisional banyak disukai oleh kaum wanita, selain bisa digunakan sehari-hari juga untuk acara resmi seperti kalung Bugis dari Sulawesi Selatan. Sedangkan untuk kaum Milenial kebanyakan menggemari motif modern, karena bisa disesuaikan dengan keinginan yang memakainya.
