Kesehatan
8 Pilihan Nutrisi Tepat Untuk Tumbuh Kembang Anak

Asupan nutrisi makanan yang didapat anak berpengaruh besar akan pertumbuhannya, baik secara fisik atau mental jika kebutuhan akan nutrisi hariannya terpenuhi maka bisa memberikan dampak yang baik dengan meningkatnya sistem imunitas anak serta pertumbuhannya.
Akan tetapi jika sebaliknya maka anak bisa mengalami berbagai gangguan kesehatan dari mulai anak-anak sampai nanti setelah dewasa. Dari itu sebagai orang tua sangat penting memperhatikan akan asupan nutrisi tumbuh kembang anak yang sesuai dengan usianya.
Untuk mendapatkan nutrisi yang diinginkan bagi pertumbuhan anak maka harus pintar-pintar dari memilih jenis makanannya. Tidak semua jenis makanan yang diberikan ke anak bisa bermanfaat untuk proses pertumbuhannya, asupan gizi yang seimbang dari berbagai jenis makanan sehat sangat penting untuk menjadikan pertumbuhannya menjadi lebih maksimal.
Lalu jenis nutrisi dan bahan makanan apa saja yang penting diberikan? Berikut ini kami tuliskan berbagai asupan nutrisi tumbuh kembang anak yang penting diberikan.
- Karbohidrat. Jenis makanan yang menjadi sumber karbohidrat cukup banyak seperti nasi, kentang, roti, sereal, biskuit, dan yang lainnya, akan tetapi yang baik untuk diberikan kepada anak yaitu sumber karbohidrat yang rendah gula. Adapun manfaat karbohidrat untuk tubuh yairu memperbaiki dan membangun jaringan tubuh anak.
- Lemak. Asupan lemak untuk anak-anak bisa didapatkan dari jenis makanan seperti olahan susu, ikan, daging, dan yang lainnya. Adanya lemak ini bermanfaat sebagai cadangan energi dan juga sebagai zat yang membantu tubuh dalam menyerap nutrisi lainnya.
- Zat besi. Untuk nutrisi zat besi bagi anak bisa diperoleh dari makanan seperti unggas, kerang, kacang polong, daging merah, dan juga sereal. Adanya zat besi ini bermanfaat dalam membawa oksigen dalam darah ke berbagai sel tubuh. Selain itu dengan terpenuhinya kebutuhan zat besi juga menghindarkan anak dari anemia atau kekurangan darah.
- Protein. Konsumsi makanan yang mengandung protein bisa didapatkan dari daging, ikan, unggas, telur, kacang-kacangan, dan produk olahan susu. Dengan terpenuhinya kebutuhan protein bermanfaat dalam membentuk sel serta bisa mengubah makanan menjadi sumber energi. Sistem imun anak pun juga lebih baik sehingga tidak mudah terserang infeksi.
- Kalsium. Jenis makanan yang kaya akan kalsium bisa ditemukan pada keju, susu, kuning telur, bayam, brokoli, yogurt, dan tahu. Adanya kalsium bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan gigi anak. Selain itu kalsium juga berfungsi dalam proses pembekuan darah dan meningkatkan fungsi saraf, otot, dan jantung.
- Serat. Untuk nutrisi serat bisa didapatkan dari jenis makanan seperti serat gandum utuh, kacang merah, kacang polong, buncis, dan biji-bijian. Serat berfungsi dalam sistem pencernaan anak sehingga kedepannya bisa mengurangi potensi terkena penyakit jantung dan kanker.
- Folat. Untuk sumber folat bisa didapatkan dari jenis makanan seperti sereal gandum utuh, buncis, kacang-kacangan, bayam, asparagus, dan kubis. Adanya folat berfungsi dalam pertumbuhan dan perkembangan sel anak menjadi lebih sehat. Terpenuhinya folat juga bisa terhindarkan dari kekurangan darah atau anemia.
- Vitamin A. Untuk kebutuhan vitamin A bagi anak bisa didapatkan dengan mengkonsumsi makanan seperti kuning telur, brokoli, wortel, ubi jalar, labu, bayam, minyak ikan, dan kubis. Terpenuhinya kebutuhan vitamin A sangat baik untuk menjaga agar mata tetap sehat dan kulitnya tetap terjaga. Untuk kebutuhan vitamin A bagi anak sendiri dibutuhkan sekitar 300 mikrogram vitamin A per hari untuk usia 1 sampai 3 tahun, dan usia anak 4 tahun ke atas dibutuhkan sekitar 400 mikrogram per harinya.